Saluran sepanjang satu kilometer di Jl  Bantar Jati RT 04/05, Setu, Cipayung, Jakarta Timur dinormalisasi. Sebelumnya, saluran dengan lebar rata-rata 1 meter tersebut tidak terawat.

Kami juga berharap warga tidak membuang sampah sembarangan di pinggir jalan. Karena akan membuat lingkungan menjadi kumuh

Lurah Setu, Usdiyati mengatakan, 62 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) diturunkan untuk melakukan normalisasi sejak 1 Agustus lalu. Sebelumnya, saluran dipenuhi sampah, ilalang dan terjadi sedimentasi. Akibatnya tiap musim hujan, kawasan ini kerap menjadi langganan banjir.

Tak hanya itu, saluran di ujung terowongan Setu juga dinormalisasi. Dulunya, saluran  dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga. "Kehadiran PPSU ini sangat membantu kami. Karena lingkungan yang belum terjangkau, kini dapat terjangkau dan tertangani. Seluruhnya kita gerakkan untuk menangani penataan lingkungan," ujar Usdiyati, Rabu (5/8).

Selain itu, kata Usdiyati, pihaknya juga melakukan penataan jalur hijau di sepanjang Jl Tiara Bangsa RW 04. Selanjutnya, petugas PPSU akan dikerahkan untuk menangangi sampah di lokasi yang tersebar di 6 RW dan 44 RT.

"Kami juga berharap warga tidak membuang sampah sembarangan di pinggir jalan. Karena akan membuat lingkungan menjadi kumuh," tandas Usdiyati.